Nicolas, Mahasiswa Sistem Informasi Universitas Surabaya angkatan 2024 baru saja berbagi pengalaman tentang perjalanan prestasinya saat mengikuti Cendrawasih Biology Competition (CBC) di bangku SMA. Dalam wawancara, ia menjelaskan bagaimana persiapan hingga tantangan yang dihadapinya selama berkompetisi.
Cendrawasih Biology Competition
Cendrawasih Biology Competition atau disingkat dengan CBC merupakan sebuah kompetisi olimpiade daring untuk siswa SMA/MA/SMK sederajat tingkat nasional pada bidang biologi yang diadakan oleh Lembaga Kompetisi Indonesia. Peserta diuji melalui soal-soal teori, aplikasi, atau analisis tentang berbagai tema biologi, seperti genetika, ekologi, fisiologi, bioteknologi, dan biologi sel. Adapun hadiah yang diberikan dapat berupa uang tunai, sertifikat & piagam cetak, sertifikat barcode tingkat nasional, medali, ecourse, merchandise
Persiapan Fisik, Mental, dan Dukungan Dari Sekolah Menjadi Kunci Sukses
Menurut Nicolas, persiapan fisik dan mental menjadi prioritas utama. “Saat akan mengikuti kompetisi CBC, yang aku persiapkan adalah kondisi fisik tubuh dan waktu lebih untuk mempelajari materi-materi yang akan dilombakan dalam kompetisi CBC,” ungkapnya. Ia percaya bahwa kondisi tubuh yang fit dan pemahaman materi yang matang menjadi dasar keberhasilannya. Ia juga menjelaskan bahwa dukungan dari sekolah sangat membantu dalam persiapannya. “Pada waktu itu, dukungan dari sekolah untuk murid-murid yang mengikuti lomba adalah dengan diberikan bimbingan belajar atau pembekalan terkait lomba yang dilombakan dengan guru yang bersangkutan,” jelasnya.
Mengatasi Panic Attack dan Jaringan Tidak Stabil
Tidak ada kompetisi yang berjalan tanpa hambatan. Tantangan terbesar yang ia alami adalah serangan panic attack, terutama ketika waktu pengerjaan hampir habis sementara masih ada soal yang belum terjawab. Ditambah lagi, kondisi jaringan internet yang tidak stabil memperburuk situasi. Meski begitu, ia berhasil mengatasi dengan cara menenangkan diri dan tetap fokus. “Saya mencoba untuk tetap berpikir jernih dan fokus pada soal, daripada membiarkan rasa takut yang semakin membesar,” jelasnya.
Semangat Kompetisi Tak Pernah Padam
Saat ditanya tentang minatnya untuk berkompetisi selama kuliah, ia dengan tegas menjawab, “Iya, saya tertarik untuk mengikuti kompetisi lagi.” Hal ini membuktikan bahwa semangat kompetisi masih membara dalam dirinya.
Harapan dan Pesan untuk Mahasiswa
Ia juga berbagi harapan untuk masa depan, ingin terus mengembangkan diri dan menjadi pribadi yang lebih berani dalam menghadapi tantangan baru. “Pesanku adalah harus berani untuk keluar dari zona nyaman dengan mencoba hal baru. Jangan takut pada apa pun yang menghalangi karena pengalaman tersebut akan menjadi hal yang sangat berharga untuk kedepannya,” tuturnya.
Pengalaman mahasiswa diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawatnya untuk berani melangkah keluar dari zona nyaman dan mengejar prestasi di berbagai bidang. Program Studi Sistem Informasi Universitas Surabaya bangga memiliki mahasiswa berprestasi seperti dia yang tidak hanya berani bermimpi, tetapi juga mewujudkan mimpi tersebut dengan penuh semangat dan kerja keras.